Tag Archives: keluar dari dalam bumi

KEBANGKITAN ANTIKRISTUS DARI KUBUR

Setelah mengetahui kerajaan dari mana Antikristus akan muncul dari artikel Eropa Dalam Nubuat Akhir Zaman, kita akan pelajari bagaimana kedatangan Antikristus yang terakhir yang disebut Yohanes, yang akan muncul menjelang akhir zaman dengan cara yang sangat ajaib. Seorang Antikristus yang terakhir inilah yang selalu dibicarakan dan merupakan penyebab utama krisis di akhir zaman tidak lama lagi.

Kita perlu menyingkapkan sepak terjang si “binatang” ini (termasuk kedatangannya yang ajaib), karena Alkitab mengatakan bahwa oleh berbagai mujizat yang akan dilakukannya itulah, kelak banyak orang percaya akan terpesona dan dapat disesatkan oleh tipu dayanya yang licin. Itulah sebabnya Tuhan Yesus memperingatkan kepada kita agar memperhatikan hal ini:

“Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga. Camkanlah, Aku sudah mengatakannya terlebih dahulu kepadamu.” (Matius 24:24-25)

 

KEDATANGAN YANG SPEKTAKULER
DAN MUJIZAT YANG MENYESATKAN

Rasul Paulus yang banyak menyingkapkan rahasia zaman akhir mengungkapkan hal yang sangat penting, yaitu Antikristus yang terakhir ini walaupun penuh dengan keajaiban dan tanda-tanda dahsyat itu adalah pekerjaan iblis, bukan mujizat dari Tuhan. Baca selengkapnya….

 

“Kedatangan si pendurhaka itu adalah pekerjaan Iblis, dan akan disertai rupa-rupa perbuatan ajaib, tanda-tanda dan mujizat-mujizat palsu, dengan rupa-rupa tipu daya jahat terhadap orang-orang yang harus binasa karena mereka tidak menerima dan mengasihi kebenaran yang dapat menyelamatkan mereka.” (2 Tes 2:9-10)

Dikatakan di ayat 10 bahwa tanda-tanda ajaib yang dibuat Antikristus itu kelak akan menjadi tipu daya yang menjerat bagi orang-orang yang tidak mau menerima kebenaran dari Firman Tuhan. Mereka yang tidak memahami rahasia yang disingkapkan Alkitab ini akan terjerat dan binasa oleh tipu dayanya. Oleh sebab itu kita harus waspada dan tidak menutup mata terhadap siapapun yang dapat menyesatkan kita. Jangan menganggap segala mujizat dan tanda-tanda ajaib adalah tanda konfirmasi kebenaran dari Tuhan, kita mesti menguji semua hal dengan Alkitab Firman Allah yang tertulis.

Oleh sebab itu, jangan kita menilai orang hanya dari mujizat atau tanda-tanda ajaib yang dibuatnya. Hati-hati jangan mendewakan Pendeta atau Pastor (atau Paus sekalipun) yang memiliki karunia kesembuhan atau suatu mujizat tertentu. Jangan gampang menyimpulkan kalau tanda ajaib dan mujizat itu pasti dari Tuhan, tidak selalu begitu. Alkitab sudah berikan peringatan keras mengenai hal ini. Sekarangpun banyak pendeta yang semula jujur tetapi kemudian tanpa disadari orang telah menjadi utusan iblis. Mereka nampak seperti malaikat Tuhan, bahkan penuh perbuatan ajaib, namun pengajarannya seperti jalan yang kelihatan lurus tetapi ujungnya menuju kepada maut.

Bagaimana cara membedakan mereka? Uji dengan Firman Allah. Setiap orang yang tetap dalam Firman adalah murid, tetapi yang menyimpang dari Firman bukanlah seorang murid “Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku, dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu.” (Yoh 8:31-32). Salah satu ciri ajaran palsu adalah ajaran itu akan mengikat dan membelenggu orang dengan berbagai syarat agamawi, harus ini dan harus itu. Tetapi Firman Kebenaran justru akan membebaskan dan memerdekakan semua orang yang mendengar dan percaya.

 

MUNCUL DARI DUNIA ORANG MATI 

Lebih jauh lagi kita akan menemukan di kitab Wahyu penyingkapan misteri kemunculan Antikristus yang terakhir itu. Kitab Wahyu sedikitnya empat kali, mengisyaratkan kemunculan antikristus itu secara khusus dan akan menggemparkan dunia.

Dari ayat-ayat yang menjelaskan kemunculan Antikristus yang terakhir itu di kitab Wahyu, tersingkap sesuatu yang ganjil. Hampir di semua ayat, khususnya yang disingkapkan oleh kitab Wahyu menyatakan bahwa seorang Antikristus itu akan muncul dari dunia orang mati atau dari alam maut. Ini bukan hanya melambangkan arti bahwa Antikristus itu pengikut iblis, tetapi kitab Wahyu berusaha menyingkapkan agar kita tidak heran kalau kelak ia muncul secara luar biasa, yaitu bangkit dari kematian.

Antikristus banyak akan meniru dan berbuat seperti Kristus, salah satunya ia akan datang dengan cara yang ajaib yaitu bangkit dari kematian. Kitab Wahyu menyingkapkan bagaimana munculnya Antikristus akan membuat dunia takjub dan mengikuti dia. Namun kita yang memiliki penyingkapan kitab Wahyu tidak perlu heran dan terkejut, karena Tuhan Yesus telah membeberkan rahasia kemunculannya melalui Wahyu kepada Yohanes.

Di Wahyu 6:8 kita membaca mengenai munculnya Penunggang Kuda Pucat/Hijau Kuning (Pale – KJV), kita harus mengerti warna pucat atau “pale” adalah warna kematian, dan di ayat tersebut disinggung juga bahwa nama penunggangnya adalah Maut (kematian) dan alam maut mengikutinya. Ini menyingkapkan bahwa Antikristus ini datang dari dunia orang mati, bahkan ia adalah kematian itu sendiri.

Di Wahyu 11, lebih jelas lagi dia disebutkan “keluar dari jurang maut” (Wah 11:7), artinya dia datang dari dalam kematian. Ini senada dengan apa yang digambarkan Wah 13:11, sebagai “binatang yang keluar dari dalam bumi”. Kata “bumi” di ayat ini diterjemahkan dari kata Yunani “gēs” yang dalam bahasa Inggris artinya: “earth, ground, land, soil”. Ini menjelaskan bahwa “dari dalam bumi” maksudnya adalah “dari dalam tanah” alias dari dalam kubur.

Di Wahyu 17 lebih tegas lagi, dikatakan bahwa Antikristus yang merupakan Raja Kedelapan ini pernah ada, sekarang tidak ada dan akan muncul lagi dari kematian. Dan dikatakan di ayat 8, orang-orang duniawi yang tidak mengerti Firman akan menjadi takjub karena ia bangkit dari kematian.

“Adapun binatang yang telah kaulihat itu, telah ada, namun tidak ada, ia akan muncul dari jurang maut, dan ia menuju kepada kebinasaan. Dan mereka yang diam di bumi, yaitu mereka yang tidak tertulis di dalam kitab kehidupan sejak dunia dijadikan, akan heran, apabila mereka melihat, bahwa binatang itu telah ada, namun tidak ada, dan akan muncul lagi.” (Wah 17:8)

Kitab Wahyu telah menyingkapkan hal ini kepada kita, maksudnya supaya kita kelak tidak akan menjadi takjub dan terpesona serta terbawa arus mengikuti si “pendurhaka” itu. Kita telah tahu bahwa sekalipun kemunculannya sangat luar biasa, tetapi ia tidak datang dari Tuhan, tetapi dari jurang maut dan ia akan dibinasakan oleh Tuhan Yesus (2 Tes 2:8).

 

RAJA KEDELAPAN

Di ayat-ayat berikutnya dari Wahyu pasal 17, kita dapat mengerti lebih jauh, bahwa pribadi yang bangkit dari kematian adalah Raja yang Kedelapan dari suatu kerajaan di Eropa, yang kita telah kenali rajanya juga merupakan pemimpin sebuah gereja. Walaupun ia adalah Raja Kedelapan, namun kitab Wahyu juga mengatakan raja itu merupakan salah satu dari ketujuh raja terdahulu.

“Dan binatang yang pernah ada dan yang sekarang tidak ada itu, ia sendiri adalah raja kedelapan dan namun demikian satu dari ketujuh itu dan ia menuju kepada kebinasaan.” (Wah 17:11)

Perhatikan disini, sekalipun dikatakan Kerajaan itu hanya memiliki tujuh raja, tetapi dikatakan akan muncul Raja Kedelapan. Kitab Wahyu menjelaskan bahwa hal ini bisa terjadi karena Raja Kedelapan ini juga merupakan salah satu dari tujuh raja yang sudah mati dan bangkit kembali.

Yang manakah dari tujuh raja itu yang akan bangkit kembali menjadi Raja Kedelapan ini? Alkitab tidak menyebutkannya secara rinci yang mana di antara ketujuhnya, tetapi dari ayat sebelumnya (ayat 10) kita tahu bahwa yang akan bangkit adalah salah satu dari lima raja pertama yang disebut “sudah jatuh”, sebab dikatakan binatang itu “pernah ada” dan “sekarang tidak ada”.

“ketujuhnya adalah juga tujuh raja: lima di antaranya sudah jatuh, yang satu ada dan yang lain belum datang, dan jika ia datang, ia akan tinggal seketika saja.” (Wah 17:10)

Ayat 11 menjelaskan bahwa Raja Kedelapan pernah ada dan sekarang tidak ada. Yang pernah ada dan sekarang tidak ada, menurut ayat 10 adalah kelima raja pertama. Jadi Raja Kedelapan adalah salah satu dari lima raja yang pertama.

Note: Ada beberapa pengajar yang menafsirkan tujuh raja yang dimaksud di atas sebagai kerajaan-kerajaan dan mengatakan bahwa perikop ini menubuatkan kelahiran kembali kerajaan kuno dalam abad modern. Namun penafsir tersebut terlalu memaksakan idenya pada ayat-ayat ini dan mengabaikan pernyataan yang begitu jelas bahwa yang dimaksud memang ada kemunculan kembali seorang manusia yang pernah ada dan sudah tiada. Pada Wahyu 17:11 dalam terjemahan King James jelas sekali dipakai kata ganti orang ketiga “He”, bukan kata benda “It” yang menunjuk kerajaan.

 

TANDA KELEMAHAN TUBUH PADA KEBANGKITAN PALSU

Kita harus mengerti bahwa sekalipun kelak Antikristus bangkit dari kematian, namun kebangkitannya berbeda dengan kebangkitan yang dijanjikan Tuhan bagi orang percaya. Kebangkitan orang percaya akan disertai dengan pembaharuan tubuh, sehingga orang percaya akan bangkit dengan tubuh sorgawi yag tidak dapat binasa.

“dalam sekejap mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita semua akan diubah. Karena yang dapat binasa ini harus mengenakan yang tidak dapat binasa, dan yang dapat mati ini harus mengenakan yang tidak dapat mati.” (1Kor 15:52-53)

Pada waktu Kedatangan Tuhan di awan-awan, sebelum mengangkat semua orang percaya, orang-orang kudus yang telah mati akan dibangkitkan dalam tubuh yang baru, demikian juga kita yang masih hidup akan diubahkan mengenakan tubuh sorgawi yang baru, yang tidak akan dikuasai oleh maut dan sakit penyakit atau kelemahan jasmani. Itulah sebabnya dikatakan oleh Rasul Paulus pada waktu peristiwa Pengangkatan itu: “akan genaplah firman Tuhan yang tertulis: “Maut telah ditelan dalam kemenangan.” ” Demikian pula Nubuat Musa akan digenapi secara sempurna sejak orang-orang percaya mengenakan tubuh sorgawi yang “immortal”:

“Engkau akan diberkati lebih dari pada segala bangsa: tidak akan ada laki-laki atau perempuan yang mandul di antaramu, ataupun di antara hewanmu. TUHAN akan menjauhkan segala penyakit dari padamu, dan tidak ada satu dari wabah celaka yang kaukenal di Mesir itu akan ditimpakan-Nya kepadamu…” (Ulangan 7:14-15)

Sementara itu kebangkitan yang akan dialami oleh Antikristus yang merupakan pekerjaan iblis akan tetap menggunakan tubuh jasmaniah yang lama yang masih akan binasa. Itulah sebabnya dikatakan “kedatangan” si pendurhaka itu sebagai mujizat palsu (2Tes 2:9). Jadi orang itu akan dibangkitkan iblis dalam tubuh manusia yang fana, dan kelak ia pun akan tewas terbunuh dalam peperangan di Armagedon.

“Dan binatang yang pernah ada dan yang sekarang tidak ada itu, ia sendiri adalah raja kedelapan dan namun demikian satu dari ketujuh itu dan ia menuju kepada kebinasaan.” (Wahyu 17:11)

“Ia akan mendirikan kemah kebesarannya di antara laut dan gunung Permai yang kudus itu, tetapi kemudian ia akan menemui ajalnya dan tidak ada seorang pun yang menolongnya.” (Daniel 11:45)

Tidak lama lagi si Antikristus akan bangkit dan menggemparkan dunia, bagaimana orang biasa (yang tidak percaya sekalipun) dapat membedakan apakah dia mengenakan tubuh jasmani atau tubuh sorgawi? Salah satu ciri dari tubuh lama yang fana adalah masih dikuasai oleh kelemahan tubuh, sakit penyakit dan cacat fisik (tidak sempurna). Perhatikanlah tubuh dan kondisi orang tersebut, apakah ia sempurna tak bercacat cela dan tidak dikuasai kelemahan tubuh, atau masih penuh dengan tanda-tanda kefanaan pada tubuhnya.

Jadi walaupun dia dapat membuat banyak mujizat yang ajaib bahkan menurunkan api dari langit sekalipun (Wah 13:13), jangan terkecoh! Perhatikan saja: apakah ada tanda-tanda kefanaan pada tubuh orang tersebut atau tidak. Bila seseorang bangkit dari kematian dan kita masih mendapati tanda-tanda kelemahan tubuh atau cacat fisik, kita tahu bahwa itu kebangkitan sementara, bukan “Kebangkitan Pertama” yang abadi yang dimaksud dalam Wahyu 20:6.

Dalam kitab Zakaria 11:17 dikatakan bahwa “gembala yang pandir” itu (julukan untuk si pendurhaka yang akan menyengsarakan “domba-domba” Tuhan), mata kanannya akan pudar dan lengannya akan kering. Tidak dijelaskan apakah kondisi seperti itu terjadi sejak kebangkitannya atau terjadi kemudian hari, tapi dikatakan bahwa ia akan cacat pada mata kanan dan lengannya. Ini menandakan bahwa ia tidak bangkit dalam tubuh kemuliaan yang tidak dapat layu, tetapi tubuh fana yang menuju kebinasaan. Inilah terang Firman Tuhan, menghadapi hari-hari yang semakin gelap dan penuh penyesatan.

Waspadalah dan beritakanlah hal ini kepada orang-orang yang Anda kasihi. Perhatikanlah, jauh-jauh hari hal ini sudah diberitahukan lebih dahulu kepadamu, jangan kelak melihat orang ini bangkit dari kematian lalu menyangka bahwa ia pasti adalah seorang utusan Tuhan. Sebaliknya Firman Tuhan telah mengatakan bahwa jalannya menuju kepada kebinasaan.

Kiranya Roh Kudus terus mengajar kita dan menjauhkan kita dari segala penyesatan. Maranatha, Tuhan Yesus datang kembali menjemput kita yang menantikan Dia, Haleluyah !

Tinggalkan komentar

Filed under AntiKristus, Bible Secrets